Liburan adalah sesuatu yang dinantikan oleh anak-anak sekolah, tidak terkecuali anak-anak usia dini. Setelah anak-anak lebih banyak melalui hari mereka di sekolah, liburan adalah saat di mana anak-anak mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak hiburan dan kesenangan. Tentu saja hiburan adalah salah satu kebutuhan penting bagi anak-anak. Karena dengan hiburan, dalam bentuk liburan, bisa mengurangi tingkat stres anak. Namun agar setiap orang tua tentu ingin agar anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas. Kecerdasan anak bisa dipupuk kapan saja, tidak terkecuali saat anak sedang melakukan aktivitas liburan. Liburan bisa menjadi salah satu sarana untuk mendidik anak, agar mereka semakin kaya akan ilmu pengetahuan yang berguna bagi masa depan mereka.

1. Berkunjung ke tempat yang edukatif

Tempat-tempat yang edukatif biasanya adalah tempat yang sering menjadi pilihan sekolah-sekolah untuk dikunjungi, terutama saat acara karya wisata atau field-trip. Tempat-tempat wisata yang edukatif memungkinkan anak-anak bisa bereksplorasi dan belajar hal-hal yang baru. Hal-hal yang baru adalah hal-hal yang jarang ditemui di tempat anak-anak tinggal. Misalnya anak yang tinggal di daerah perkotaan, mereka akan bisa belajar banyak saat diajak berkunjung ke daerah pedesaan atau daerah yang alami lainnya. Ajaklah anak berkunjung ke tempat yang banyak hal belum mereka tahu. Tentu saja akan lebih aman dan efektif, bila saat mereka berkunjung ke tempat-tempat seperti itu orang tua wajib aktif mendampingi anak. Sehingga saat anak bertanya tentang banyak hal, mereka bisa cepat mendapatkan jawabannya.

2. Mengajak anak membaca bersama

Kegiatan membaca adalah kegiatan yang digemari oleh anak-anak  Meskipun beberapa anak belum bisa membaca dan menulis, namun kegiatan membaca buku tetap menjadi kegemaran anak-anak, meskipun beberapa anak hanya gemar melihat gambar-gambar pada sebuah buku. Agar anak-anak gemar melakukan aktivitas ini, orang tua perlu menjadi teladan yang baik, agar bisa memberikan contoh bahwa kegiatan membaca adalah sesuatu yang menyenangkan. Sering-seringlah membaca buku saat Anda ada di rumah, sehingga anak-anak semakin paham akan betapa asyiknya kegiatan membaca.  Dampingi pula anak-anak saat mereka melakukan kegiatan ini, agar mereka bisa menanyakan banyak hal tentang sesuatu yang tidak mereka pahami. Selain itu, pendampingan orang tua saat anak-anak membaca perlu dilakukan agar anak bisa terhindar dari konten-konten bacaan yang tidak layak dibaca dan tidak ramah anak.

3. Melakukan kegemaran anak

Sebagai orang tua, Anda perlu memahami apa yang menjadi kegemaran atau hobi anak. Bila anak gemar bermain sepak bola, ajaklah anak bermain sepak bola di lapangan. Bila anak gemar dengan aneka hewan, ajaklah anak untuk pergi ke kebun binatang. Selama kegemaran anak adalah sesuatu yang positif apalagi yang mendidik, berusahalah untuk mewujudkan atau melakukannya bersama anak. Dengan melakukan aktivitas yang sesuai dengan kegemaran anak, apalagi yang memiliki nilai edukatif, anak pasti akan merasa senang dan mendapatkan banyak ilmu dengan malakukannya.

4. Melakukan aneka olah raga

Seperti kita tahu,  aktivitas olahraga sangat banyak manfaatnya. Selain untuk menjaga kestabilan tubuh, kegiatan olah raga juga bisa membantu menjaga mood anak. Anak yang sering melakukan olah raga biasanya lebih terlihat bersemangat dan tidak mudah lesu. Jangan hanyak mengajak anak melakukan suatu olah raga tertentu saja, ajaklah anak melakukan aneka olah raga dan aktivitas yang bisa menyehatkan tubuh anak.

5. Bermain bersama teman di sekikar tempat tinggal

Anak-anak telah banyak disibukkan dengan kegiatan sekolah. Kegiatan-kegiatan tersebut bisa terkesan menjemukkan bila saat liburan tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya. Manfaatkan waktu liburan dengan cara mengajak anak atau meminta anak untuk bermain bersama dengan tempat tinggal.