Setelah beberapa waktu lalu membahas tentang nyamuk penyebab penyakit demam berdarah, Aedes Aighypti. Ternyata tidak hanya demam berdarah saja, penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk, namun banyak sekali penyakit berbahaya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Sekarang Tim Marbel Junior akan membahas tentang penyakit-penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk. Simak 8 penyakit berbahaya yang disebabkan oleh dari gigitan nyamuk berikut ini.
Demam Berdarah
Salah satu penyakit berbahaya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah penyakit demam berdarah. Penyakit ini sudah Tim Marbel Junior bahas di artikel sebelumnya yang membahas tentang demam berdarah [ Baca : 5 Hal Yang Wajib Kita Ketahui Mengenai Demam Berdarah ]. Penyakit ini disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aighypti yang tinggal dan berkembang biak di genangan air bersih. Penderita demam berdarah biasanya memiliki ciri-ciri seperti demam tinggi disertai sakit kepala yang sangat luar biasa, mual dan lemas. Demam berdarah yang sudah parah dapat menyebabkan pendarahan pada hidung maupun gusi, kadang disertai dengan ruam di sekitar kulit penderita demam berdarah, dan yang paling buruknya dapat menyebabkan kematian apabila tidak segera diobati.
Malaria
Hampir serupa dengan penyakit demam berdarah, penyakit Malaria juga disebabkan oleh gigitan nyamuk. Namun jenis nyamuk yang membawa penyakit ini adalah nyamuk Anopheles betina. Penyakit Malaria sebenarnya disebabkan oleh parasit (Plasmodium) yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles. Dua jenis parasit yang umum di Indonesia adalah Plasmodium falciparum dan Plasmodium vivax. Di indonesia, penyakit Malaria sering muncul di daerah Indonesia Timur (Papua, Maluku, Nusa Tenggara), namun tidak menutup kemungkinan daerah lain juga terdapat penyebaran penyakit ini.
Penyakit Malaria memiliki ciri yang hampir sama dengan penyakit demam berdarah. Gejala awal seperti demam tinggi, sakit kepala, menggigil, dan muntah. Penyakit Malaria dapat membuat ketahanan tubuh menurun secara drastis dalam waktu yang singkat sehingga juga bisa menimbulkan berbagai macam komplikasi yang berat, sehingga harus secepat mungkin untuk di obati.
Demam Kuning
Demam Kuning atau Yellow Fever sebenarnya kurang dikenal di wilayah Indonesia, karena penyakit ini sebagian besar penyebarannya berada di wilayah Afrika dan Amerika Selatan. Virus pada penyakit ini biasanya di tularkan melalui gigtan nyamuk Aedes atau Haemagogus. Penyakit ini bisa menjadi salah satu penyakit berbahaya yang serius karena dapat menimbulkan pendarahan di dalam tubuh, muntah darah, peradangan hati serta kerusakan multi organ sehingga dapat berakibat fatal yang dapat menyebabkan kematian.
Gejala awal penyakit ini adalah adanya demam, menggigil, kepala parah, nyeri pada tubuh, mual, muntah kelelahan, dan kelemahan. Jika tidak segera ditangani maka penyakit akan memasuki fase berikutnya yang membuatnya semakin parah. Fase selanjutnya akan timbul kerusakan pada organ hati/liver yang dapat membuat warna mata dan kulit menjadi kuning (oleh karena itu disebut demam kuning), jika tidak segera ditangani maka akan terjadi kematian pada penderita.
Baca juga : WASPADA! Berikut Gejala-Gejala Demam Berdarah Yang Tidak Boleh Diabaikan
Virus Zika
Penyakit yang disebbakan oleh virus ini merupakan penyakit yang sedang banyak dibicarakan beberapa tahun yang lalu, yang sempat membuat pandemi di wilayah Amerika Latin dan Karibia. Virus ini sebenarnya sudah ditemukan sejak tahun 1953 di Nigeria, namun pada saat ini belum separah beberapa tahun lalu. Virus Zika disebarkan melalui gigtan nyamuk Aedes, namun bukan hanya melalui gigitan nyamuk, virus ini juga bisa ditularkan melalui hubungan seksual dan ibu hamil ke janinnya.
Banyak penderita yang tidak sadar jika dirinya tertular oleh penyakit ini, karena gejala yang mirip dengan gejala flu ringan. Gejalanya termasuk demam, ruam, nyeri otot, dan merah, mata gatal. Virus ini bisa disebut sebagai virus yang berbahaya karena virus ini dapat menyebabkan penyakit Guillain-Barre dan Microcephaly. Penyakit Guillain-Barre dapat menyebabkan gangguan saraf yang dapat menyebabkan kelemahan dan kelumpuhan saraf. Sedangkan Microcephaly dapat menyebabkan kepala bayi kecil dan tidak berkembang sempurna, sehingga bayi mengalami keterlambtan berkembangan dan intelektual. Hingga saat ini belum ada vaksin yang dapat mencegah Virus Zika.
Kaki Gajah
Penyakit kaki gajah atau Filariasis sebenarnya disebabkan oleh cacing parasit seperti Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori yang banyak terdapat di daerah tropis. Larva cacing yang terdapat pada nyamuk kemudian ditularkan pada manusia melalui gigitan nyamuk. Penyakit ini merupakan penyakit yang bisa bertahan selama bertahun-tahun, jika tidak segera diobati maka penyakit ini akan menyebabkan demam, radang dan pembengkakan kelenjar getah bening, hingga pembesaran tungkai, lengan, buah dada, dan buah zakar yang terlihat agak kemerahan dan terasa panas.
Penyakit ini biasanya disebarkan melalui gigitan nyamuk Aedes, Anopheles, Culex, Mansonia, dan Armigeres. Penyakit ini dapat dicegah dengan obat anti-filaria.
Chikungunya
Karakteristik penyakit Chikungunya sebenarnya hampir sama dengan penyakit demam berdarah pada umumnya. Gejalanya seperti demam tinggi, menggigil, sakit kepala, mual, bintik-bintik atau ruam pada kulit, nyeri tubuh yang teramat sangat. Meskipun hampir sama namun ada yang membedakan penyakit Chikungunya dengan penyakit demam berdarah, penderita penyakit Chikungunya umumnya mengalami nyeri yang amat sangat sehingga dapat menyebabkan penderita tidak dapat bergerak secara leluasa.
Penyakit ini biasanya ditularkan oleh nyamuk Aedes yang membawa virus penyakit Chikungunya dan menularkannya melalui gigitannya.
Virus West Nile
Virus ini ditemukan di seluruh Amerika Serikat. Lebih dari 80 persen penderita yang terinfeksi tidak memiliki atau memiliki sedikit gejala. Gejala yang terlihat pada penderita penyakit ini hanya seperti flu biasa, demam, sakit kepala, sakit tubuh. Penyakit ini umumnya dapat sembuh dengan sendirinya, namun bagi beberapa orang yang kurang beruntung, Virus West Nile dapat mengancam jiwa, karena virus ini dapat menyebabkan encephalitis (peradangan otak) dan meningitis. Virus ini biasanya ditularkan oleh gigitan nyamuk Culex terutama Culex tritaeniorhynchus
Itu tadi 7 penyakit yang disebabkan atau ditularkan melalui gigitan nyamuk. Untuk itu jangan anggap remeh masalah nyamuk yang ada disekitar kita. Jaga kebersihan tempat tinggal kita. Jangan biarkan sudut ruangan yang gelap dan lembab karena akan menjadi sarang nyamuk. Jaga kesehatan mulai dari keluarga kita, cegah sebelum keluarga kita menjadi korban penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk.
Baca artikel menarik lainnya :
- Tips Mencegah Demam Berdarah
- 5 Hal Yang Wajib Kita Ketahui Mengenai Demam Berdarah
- Tips Menghadapi Musim Hujan Untuk Si Kecil
- 7 OBAT ALAMI UNTUK SAKIT FLU, COCOK SAAT MUSIM HUJAN
Sumber gambar :
- http://theconversation.com/using-gene-drives-to-control-wild-mosquito-populations-and-wipe-out-malaria-104613
- https://www.verywellhealth.com/mosquito-borne-diseases-3572796
- http://citifmonline.com/2014/06/11/gm-lab-mosquitoes-may-aid-malaria-fight/mosquito-culex-pipiens/
- http://soha.vn/5-cach-chong-muoi-don-gian-khong-dung-hoa-chat-phong-sot-xuat-huyet-20170724151020205.htm
- https://in.style.yahoo.com/person-infected-dengue-malaria-same-123558761.html